Photo Behijab.com
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمُ
Imam Qurthubi rahimahullah berkata :
"Kondisi wanita mukminah disurga lebih utama dari kondisi bidadari serta lebih tinggi derajat dan kecantikan darinya.
Wanita shalihah dari penduduk bumi jika ia masuk surga maka itu karena ganjaran atas amal shalihnya dan pemulyaan dari Allah baginya karena agama dan keshalihannya.
Adapun bidadari yang merupakan bagian dari kenikmatan di dalam surga, sesungguhnya ia diciptakan disana karena untuk selainnya dan dijadikan sebagai balasan bagi seorang mukmin atas amal shalihnya.
Dua hal yang jauh berbeda antara wanita yang masuk surga karena amal shalihnya dan yang diciptakan sebagai ganjaran bagi pelaku amal shalih.
Yang pertama adalah seorang ratu, tuan dan amirah, sementara yang kedua-meskipun agung derajat dan kecantikannya-hanya saja sebagaimana yang diketahui manusia, ia tidak memiliki kekuasaan, dan dia dibawah perintah tuannya seorang mukmin yang Allah menjadikannya sebagai balasan bagi mukmin tersebut". (Tafsir Qurthubi: 16/154 )
Sunnah dijaga dengan kebenaran, kejujuran, dan keadilan bukan dengan kedustaan dan kedhaliman." (Ibnu Taimiyyah rahimahullahu)
Posting Komentar